Saat Teduh, Rabu 31 Oktober 2012

                                                                                                                          MUKJIZAT KARENA HORMAT PADA TUHAN & FIRMAN-NYA

Bacaan Firman :  IIRaja-raja 5:1-27.                                                                                                                                

 Dalam bacaan hari ini, ada pelajaran yang penting bagi kita yakni Naaman marah karena firman Tuhan yang disampaikan lewat Elisa adalah menyuruh ia mandi tujuh kali di sungai Yordan. Karena marah, ia tidak mau taat dan mukjizat pun tidak terjadi. Tetapi, ketika dinasihati oleh pegawai-pegawainya, barulah ia taat dan hasilnya adalah ia langsung disembuhkan seketika itu juga. Ketika Naaman menghormati firman Tuhan, maka ia bisa mengalami mukjizat Tuhan. Bagaimana dengan Anda?

Renungan
1. Menurut Anda, mengapa Naaman tidak meresponi firman Tuhan lewat Elisa? (Ayat 10-12).

2. Apa yang terjadi setelah Naaman menghormati firman Tuhan dengan mandi tujuh kali? (Ayat 13-19).

Praktekan
Pernahkah Anda tidak menghormati firman yang diberikan oleh Tuhan lewat seseorang? Apa komitmen Anda untuk dilakukan?  Bagikan pengalaman Anda di komsel

Saat Teduh, Selasa 30 Oktober 2012

MENGHARGAI  TUHAN LEWAT NASEHAT  ORANG LAIN.                                                                          

Bacalah : Keluaran 18:13-27.  

Ams 15:22. “Rancangan gagal kalau tidak ada pertimbangan, tetapi terlaksana kalau penasihat banyak, Jitro menyaksikan bagaimana Musa harus mengadili orang-orang Israel sendirian dari pagi sampai malam. Ketika itu, Jitro mengkritik Musa yang bisa saja menyakitkan hatinya,  "Apakah ini yang kaulakukan kepada bangsa itu? Mengapakah engkau seorang diri saja yang duduk, sedang seluruh bangsa itu berdiri di depanmu dari pagi sampai petang?". Musa tidak marah terhadap kritikan tersebut, tetapi ia mendengarkan dengan seksama nasihat dari mertuanya.                                                                                                                                                                     Musa menerima nasihat itu sebagai petunjuk dari Tuhan bagi dirinya. “Musa mendengarkan perkataan mertuanya itu dan dilakukannyalah segala yang dikatakannya,” (ayat 24). Rindukah Anda juga menerima nasihat ilahi dari Tuhan lewat orang lain?

Renungan
1. Jika Anda adalah Musa, siapkah Anda menerima kritikan yang pedas? (ayat 14).

2. Bacalah ayat 15-23. Apa tindakan Musa setelah mendengar nasihat Jitro? (ayat 24-27).

Praktekan.
Pernahkah Anda menolak nasihat dari seseorang yang sebenarnya adalah nasihat Tuhan? Apa komitmen Anda untuk dilakukan? Ceritakan

Saat Teduh, Senin 29 Oktober 2012

                                                                                                                                                   MERUBUHKAN  KESOMBONGAN LEWAT RASA HORMAT YANG BENAR                                  

Bacaan Firman : Kejadian 33:1-20

Kita menemukan kisah kakak - adik yang saling  memiliki perasaan dendam  antara Esau dan Yakub. Yakub pernah menipu kakaknya Esau sehingga ia mendapatkan berkat dari Ishak ayahnya, dan ia juga mengambil hak kesulungan Esau. Itulah sebabnya, Esau menaruh dendam terhadap Yakub dan ingin membunuhnya. Apa yang dilakukan oleh Yakub untuk meredam rasa dendam dari Esau.  Yakub telah bergumul dalam doa semalaman dengan Tuhan dan ia menang.  Kemenangan itu terwujud dalam kenyataan ketika  ia menaruh rasa hormat kepada Esau kakaknya. Ketika melihat Yakub bersujud, maka luluhlah hati Esau sehingga ia berlari dan merangkul Yakub. Mereka bertangis-tangisan sampai hati yang pahit dan penuh dendam disembuhkan kembali.  Kesombongan Esau diruntuhkan lewat rasa hormat yang bernar dari Yakub.

Renungan
1. Menurut Anda, mengapa Yakub mesti sujud sampai ke tanah tujuh kali? (ayat 3).

 2. Apa hubungannya Yakub dan Esau saat berpelukan untuk menangis dengan tawaran di ayat 15b?

Praktek
Sudahkah Anda menaruh rasa hormat yang benar kepada seseorang yang terluka hatinya karena sikap Anda di waktu-waktu yang lalu? Apa komitmen Anda untuk dilakukan sejak hari ini?

Saat Teduh, Minggu 28 Oktober 2012

                                                                                                                                                   

HARGAI DAN PERGUNAKANLAH  WAKTU YANG ADA.                                                    

Bacalah : Pengkhotbah 3:1-15                                                                                                                       

Tuhan memberi waktu yang sama bagi semua manusia Setiap hari kita memiliki waktu 86.400 detik. Tetapi banyak orang membuang waktunya sia-sia. Untuk itu, tanyakan pada mereka arti pentingnya waktu :  5 TAHUN, pada CALEG yang gagal di Pemilu.  Pentingnya waktu  1 TAHUN, pada murid yang gagal di kelas, waktu SEBULAN, pada ibu yang melahirkan bayi premature
waktu SEMINGGU, pada editor majalah mingguan, waktu SEJAM, tanyakan pada kekasih yang menunggu janji bertemu, waktu  SEMENIT, pada orang yang ketinggalan kereta atau pesawat. waktu SEDETIK, tanyakan pada orang yang baru terhindar dari kecelakaan.                                                                                                                                 Musa mengajar kita untuk menghargai waktu dengan berdoa, (Maz 90:12).. Oleh karena itu, manfaatkanlah waktu  Anda untuk membangun keintiman dengan Tuhan, karena waktu yang telah lalu tidak dapat diputar kembali.                                                                                                                                                                   Renungan.
1. Bacalah sekali lagi ayat 1-8, renungkanlah apa yang dikatakan Salomo tentang waktu.

2. Apakah Anda telah mempergunakan waktu Anda dengan efektif?

Praktek.
Bagaimana  dengan waktu Anda? Apakah Anda masih menyia-nyiakan waktu yang diberikan Tuhan atau Anda meng gunakannya untuk intim dengan Tuhan? Buatlah komitmen  untuk menghargai waktu yang ada!