Saat Teduh Selasa, 12 Juni 2012

KASIH ALLAH MEMBUAT KITA SELALU LAYAK.

Bacaan Firman Tuhan hari ini : Lukas15:21-32.

Dosa selalu membuat tuduhan dan perasaan tidak layak, itu baik tetapi tidak dapat dibiarkan karena akan membuat kita tidak ingin datang pada Tuhan, itu sebabnya dibutuhkan kesadaran bahwa Allah Baik, Dia tidak menghukum siapapun dia tetap menerima kita walau kita telah jatuh dan berdosa, Alkitab mengatakan bahwa semerah apapun dosa kita, sebasar apapun kesalahan kita Allah tetap mengasihi dan mengampuni kita.

1.Apakah yang dikatakan oleh anak bungsu itu saat berjumpa dengan Bapanya (ay 21) Mengapa dia berkata seperti itu? _________________________________________________________________________________________________________________ ______________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________

2. Apakah yang dilakukan oleh sang Bapa ? (ay 22-23) _____________________________________________________________

_______________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________

3.Apa alasan sukacita Bapa? Tulis dengan detail (ay 24) _______________________________________________________________ __________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________

Pokok doa hari ini: Doakan agar semua hidup dalam kebebasan dari semua tuduhan si jahat.

 

Ayat hafalan minggu ini: Lukas 15:20  Maka bangkitlah ia dan pergi kepada bapanya.  Ketika ia masih jauh, ayahnya telah melihatnya, lalu tergeraklah hatinya oleh belas kasihan. Ayahnya itu berlari mendapatkan dia lalu merangkul dan mencium dia.