DIPERLAKUKAN KASAR, DIKHIANATI TANPA ADA KEPAHITAN.
Hal yang paling buruk bukanlah
kelakuan atau tindakan kasar yang kita alami, tetapi kepahitan yang kadang masuk ke dalam hati kita sebagai akibatnya. Daud
adalah orang yang sukses menjaga hatinya dari kepahitan. Daud mengabdikan dirinya kepada Saul, dan
mengambil resiko untuk kepentingannya. Tetapi
Daud, disalah mengerti, hidupnya terancam, dan reputasinya hancur. Daud
sebenarnya punya alasan untuk menyimpan kepahitan terhadap Saul dan bangsa
Israel yang berbalik melawan dirinya. Tetapi ia tidak mau kekecewaan dan
kepahitan menguasai hidupnya. ia menyerahkan Saul ke dalam tangan Allah
Renungkan.
1.Seperti apakah orang yang berbahagia menurut Matius (ay 3-12)
2.Baca ayat 10-12 dan jelaskan bagaimana mungkin orang dapat bahagia saat
penderitaan dan ketidak adilan terjadi?
Dalam kondisi apakah Anda saat ini? Sudahkah anda melihat hidupmu berubah ? Jika sudah terangkan jika belum mengapa?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar